Allah Tidak Lupa
“Kita adalah salah satu unsur dari rantai produksi untuk meneruskan kebaikan dari satu orang ke orang lain” — Liem Hwa Yong
Seorang
wanita muda tiba di sebuah kota asing tempat dia seharusnya bertemu pemuda yang
akan menikahinya. Dia menunggu di stasiun dari pagi-pagi benar sampai siang
hari. Dia mulaii putus asakarena hanya mempunyai sedikit uang dan tidak
mengenal seorangpun di kota tersebut.
Seorang
wanita dari kantor agen perjalanan mengamati dia, dan dari tampang gadis itu wanita
itu tahu, bahwa ada sesuatu yang tidak berjalan dengan baik. Dia menawarkan
bantuan, dan gadis itu menceritakan situasinya. Saat agen perjalanan bertanya
tentang pemuda tersebut, mereka mendapati bahwa dia telah meninggalkan kota tersebut.
Wanita tersebut member makanan enak kepada si gadis, kemudia membawanya ke
sebuah keluarga Kristen tempat dia tinggal sampai dia menemukan pekerjaan.
Satu
hari saat dia mencoba berterima kasih kepada wanita tersebut atas kebaikaanya,
gadis itu berkata, “Saya sudah lama tidak menjadi orang Kristen, dan saat di
stasiun itu Saya merasa bahwa Allah telah melupakan Saya,tetapi Saya sekarang
tahu bahwa Dia memiliki orang-orang seperti Anda untuk menolong orang yang
sedang putus asa. Hal tersebut membuat Saya berkeinginan menjadi orang KRsiten
terbaik, dan dengan bantuan Tuhan, saya akan meneruskan kebaikan Anda pada
orang lain.”
“Bertolong-tolonganlah menanggung bebanmu! Ddemikianlah kamu memenuhi hukum Kristus.” — Galatia 6 : 2
Sumber: 100 Kisah yang Menyentuh
Nurani Anda oleh Xavier Quentin Pranata
Tidak ada komentar:
Posting Komentar